Tips Wisata bagi Mahasiswa yang Kuliah di Jatinangor




Kampus-Kampus di Jatinangor

Jatinangor, kawasan pendidikan di perbatasan Bandung - Sumedang. Bila ditanya apa arti Jatinangor kepada penduduk setempat, kebanyakan menjawab berasal dari "Jatina Ngora" (pohon jati muda), karena dulunya di sana banyak tumbuh juga pohon jati. Namun ada juga yang menyebutkan dari tanaman jatinangor (Alternanthéra ficoidea) seperti dalam tulisan T Bachtiar, Anggota Masyarakat Geografi Indonesia dan Kelompok Riset Cekungan Bandung yang dimuat di HU Pikiran Rakyat (13/5/2017)

Dulunya, kawasan tersebut adalah areal perkebunan yang ditanami pohon-pohon terutama karet dan jati. Di era kolonial, dari Topografische Kaart Blaad L.XXV tahun 1908 dan Blaad H.XXV tahun 1909 yang diterbitkan oleh Topografische Dienst van Nederlands Oost Indie, telah dijumpai nama Jatinangor di tempat yang sekarang juga bernama Jatinangor. Ketika itu, daerah Jatinangor termasuk ke dalam Afdeeling Soemedang, District Tandjoengsari.

Perusahaan perkebunan di Jatinangor didirikan oleh Willem Abraham Baud pada tahun 1844. Perusahaan yang bernama Maatschappij tot Exploitatie der Baud-Landen ini menguasai tanah seluas 962 hektare yang membentang dari tanah IPDN, tanah ITB, dan tanah UNPAD hingga Gunung Manglayang.

Perguruan tinggi yang saat ini memiliki kampus di Jatinangor yaitu :
- Universitas Padjadjaran (Unpad) di Desa Hegarmanah dan Desa Cikeruh.
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Desa Cibeusi. Sebelumnya institut ini bernama Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN).
- Institut Manajemen Koperasi Indonesia (Ikopin) di Desa Cibeusi.
- Institut Teknologi Bandung (ITB) Kampus II di Desa Sayang. Sebelumnya kompleks Kampus ITB Jatinangor merupakan kompleks Kampus Universitas Winaya Mukti (Unwim).

Nah, bila kamu dari luar daerah yang diterima di SNMPTN atau SBMPTN dan kebetulan kuliah di Jatinangor, kami sajikan beberapa informasi dan tips bila ingin wisata di kawasan tersebut. Maklum saja, kuliah tak melulu harus berdiam di kosan atau apartemen. Kali-kali bisa jelajah ke tempat-tempat wisata di sekitaran Jatinangor atau kawasan lainnya.

1. Akses transportasi
Untuk ke kawasan Jatinangor, bagi pengguna mobil pribadi bisa keluar tol Cileunyi - Cibeusi - Jatinangor. Atau lewat Bandung melalui Jln. Soekarno Hatta atau Jln. Ahmad Yani ke arah timur (Cibiru - Cinunuk - Cileunyi - Cibeusi - Jatinangor). Angkutan umum bisa naik DAMRI jurusan Dipatiukur - Jatinangor atau Elang - Jatinangor dan Kebon Kalapa - Tanjungsari. Untuk angkutan kota, naik angkot Cicaheum - Cileunyi (warna hijau) lalu disambung Cileunyi - Tanjungsari (warna coklat).

Dari Jatinangor sendiri, akses menuju ke kawasan lain terbilang mudah dengan hadirnya banyak moda transportasi angkot, bus antarkota, hingga layanan travel. Belum lagi sekarang ada layanan ojek dan rental mobil online. Maka, untuk menjelajah wisata ke kawasan lain di seputaran Bandung, Sumedang, atau Garut sekalipun tidak terlalu sulit.

2. Destinasi wisata di sekitaran Jatinangor
Bentang alam Jatinangor berupa pegunungan sebenarnya menyajikan tempat wisata petualangan alam. Kamu bisa mencoba menjelajah ke kawasan Cantigi Camp Cileunyi, Wana Wisata hutan pinus Batu Kuda (kaki Gunung Manglayang), Curug Cilengkrang, Bumi Perkemahan Kiara Payung, menjelajah Gunung Manglayang dan Gunung Geulis, atau berselfie ria di Jembatan Cincin (bekas jalur kereta) dan menara Loji dekat Kampus II ITB (bekas Unwim).

Pengen nyoba ubi cilembu asli? Kali-kali bisa menyambangi kawasan Jl. Raya Cilembu, Pamulihan, Kabupaten Sumedang. Lokasinya tak jauh dari Jatinangor ke arah Pasar Tanjungsari, Sumedang. Ubi Cilembu adalah kultivar ubi jalar merupakan ras lokal yang populer di kalangan konsumen semenjak tahun 1990-an. Ubi Cilembu lebih istimewa daripada umbi biasanya karena umbi ini bila dioven akan mengeluarkan sejenis cairan lengket gula madu yang manis rasanya. Karena itu, umbi Cilembu disebut juga dengan umbi si madu.

3.  Tempat wisata di arah timur Jatinangor
Agak lebih jauh, bisa menjajal ke arah timur yakni ke Curug Cinulang yang lumayan beken. Lokasinya di Cicalengka. Kamu bisa naik angkot Cileunyi - Cicalengka dan lanjut ke arah Kampung Dampit di Cinulang. Kawasan wisata lain di arah timur Jatinangor, bisa menyambangi wisata berendam air panas di Cipanas Garut. Kamu bisa sekali naik bus atau elf dari dekat keluar tol Cileunyi dan berhenti di Jln. Tarogong, Garut lalu naik angkot ke tempat wisata Cipanas. Perjalanan ke Garut dari sini tak lebih dari dua jam.

BACA JUGA:
Kuliah di Bandung: Wisata, Kuliner, dan Belanja Ala Mahasiswa

Tak jauh dari Jatinangor sedikit ke arah selatan, ada kawasan sentra kerajinan home industry Cipacing. Lokasinya dekat Pasar Rancaekek (SMA/SMP Al Ma'soem). Aksesnya bisa dari Jatinangor - Jln. Sayang (naik angkot Gedebage - Majalaya) atau dari keluar tol Cileunyi naik angkot ke arah Rancaekek (angkot Cileunyi - Cicalengka). Kamu pun bisa pakai sepeda atau sepeda motor ke Cipacing lewat jalan tembus dari Cibeusi (dekat gapura perbatasan Bandung - Sumedang). Lokasi wisata lainnya yang bisa dijajal ada di daerah Sumedang (Museum Prabu Geusan Ulun, Gunung Kunci, Cipanteneun, Bukit Toga, kuliner tahu Sumedang, wisata Gunung Tampomas, dll.).

4. Wisata ke Bandung
a. Akses ke kawasan wisata Dago (Bandung Utara) dari Jatinangor
Bila ingin wisata ke Bandung, tinggal naik bus DAMRI ke Dipatiukur. Dari Dipatiukur, kamu bisa jalan-jalan ke Gedung Sate, Gasibu, Taman Jomblo, kawasan Dago, wisata taman di sekitaran Balai Kota Bandung, Tahura Dago, Teras Cikapundung, Kebun Binatang Bandung, Teras Cihampelas, dll.

b. Akses ke kawasan wisata Lembang (Kab. Bandung Barat) dari Jatinangor
Jika ingin ke Lembang, bisa naik DAMRI dan turun di Terminal Cicaheum lalu naik bus kota/angkot ke Terminal Ledeng. Dari Terminal Ledeng disambung naik angkot ke kawasan Lembang atau ke kawasan Parongpong. Kamu bisa menyambangi Rumah Hobbit Farmhouse Lembang, Floating Market Lembang, Kampung Gajah Wonderland, Terminal Grafika Cikole, Jayagiri, The Lodge Maribaya, Kebun Bunga Cihideung, Curug Pelangi, atau sekalian bablas ke Gunung Tangkuban Parahu.

c. Akses ke kawasan wisata Alun-alun Bandung dari Jatinangor
Kamu bisa naik angkot dari Jatinangor ke Cileunyi lalu disambung ke Cipadung. Di dekat kampus UIN SGD, naik bus kota yang ke Alun-Alun Bandung. Atau, naik bus Tanjungsari - Kebon Kalapa dan berhenti di sekitar Alun-Alun Bandung. Bisa juga naik bus kota trayek Dipatiukur lalu turun di Cicaheum dan dilanjut naik bus kota/angkot ke kawasan Alun-Alun atau Gedung Merdeka. Dari Cicaheum pun banyak tempat wisata yang bisa kamu sambangi dari Terminal Cicaheum ke arah utara, yakni ada Saung Angklung Udjo di Jln. Padasuka, lalu naik terus bisa ke Bukit Bintang atau ke Bukit Moko/Caringin Tilu.

d. Akses ke kawasan wisata Ciwidey dari Jatinangor
Untuk ke Ciwidey, mudahnya kamu naik bus DAMRI trayek Jatinangor - Elang, lalu turun di depan Terminal Leuwipanjang. Dari dalam Terminal Leuwipanjang dilanjut naik angkutan umum jurusan Leuwipanjang - Ciwidey.

Info angkutan umum:
- Daftar tarif bus DAMRI di Bandung lihat di sini.
- Informasi rute angkot di Bandung lihat di sini.

Info tempat-tempat wisata:
- Tempat-tempat wisata di kawasan Bandung Timur lihat di sini.
- Tempat-tempat wisata di kawasan Bandung Utara lihat di sini.
- Tempat-tempat wisata di kawasan Bandung Selatan lihat di sini.
- Tempat-tempat wisata di kawasan Lembang lihat di sini.
- Tempat-tempat wisata di kawasan Ciwidey lihat di sini.

-----------

Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS