Wisata Kuliner Malam di Jalan Cikapundung, Bandung

Jelajah wisata ke Kota Bandung tak lengkap rasanya jika belum ke kawasan ini. Cikapundung, sebuah kawasan yang persis berada di pusat kota Bandung. Pamornya makin naik dengan hadirnya Cikapundung Riverspot dimana air mancur dengan kilauan lampu warna-warni menjadi penarik para pengunjung. Gelaran Peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 pada April 2015 turut menjadikan kawasan Cikapundung sebagai destinasi wisata.

Bagi urang Bandung, kawasan jalan di sebelah Sungai Cikapundung ini lebih dikenal sebagai sentra buku dan majalah bekas (Cikapundung Barat) dan tempat distribusi media cetak (Cikapundung Barat) yang biasa berlangsung dinihari sampai subuh. Jalan Cikapundung letaknya memang strategis, dimana dekat dengan Taman Alun-Alun (sebelah selatan), Jalan Braga (sebelah utara), Gedung Merdeka (sebelah timur), juga dilewati Jalan Asia-Afrika yang kini serius dibenahi sebagai ruang publik. Tak sedikit warga Bandung dan para pelancong yang menikmati kawasan ini.

Kegiatan pun kini kerap digelar di kawasan ini, dari Car Free Night dan Car Free Day di Jln. Asia-Afrika hingga event-event pameran dan pertunjukan yang digelar di Jln. Cikapundung Timur (sebelah Gedung Merdeka). Kawasan ini pantas juga menyandang sebagai "pusat selfie", karena banyak objek yang dijadikan berfoto ria oleh para pengunjung, di antaranya di depan Gedung Merdeka/Museum KAA, di bangku-bangku trotoar, hingga  objek Cikapundung Riverspot. Dan yang pasti kawasan ini cocok buat nongkrong.

Habis capek jalan-jalan di Cikapundung Timur, sekitar Gedung Merdeka, Jalan Braga, atau nongkrong di trotoar Jalan Asia-Afrika, waktunya Anda mencari kuliner malam ala Bandung. Kelengkapan urusan perut pun tersedia di sini, di antaranya  di Jln. Terusan ABC serta di Jln. Cikapundung Barat (dekat Gedung PLN). Di dekat sentra elektronik Pasar Banceuy sudah lama dikenal ada warung makan Ceu Mar. Kuliner yang berlokasi sebelum pertigaan Jln. Naripan dan Jln Braga ini, ada suguhan gulai sapi yang gurih dan nikmat dan sangat cocok dinikmati pada malam hari yang dingin di kota Bandung.

Selain kuliner gulai sapi dengan daging yang empuk dan berpadu dengan bumbu gulai yang nikmat, ada lagi lauk yang tersedia seperti oseng usus, babat, bihun, semur jengkol, telur bulat kecap, macam-macam gorengan, dll. Dengan ala parasmanan, Anda bisa mengambil nasi dan lauk yang menjadi pilihan Anda.

Sementara di seberangnya, Anda bisa menjajal aneka kuliner Bandung malam hari. Di Jalan Cikapundung Barat berjejer tenda-tenda penjual kuliner yang sedap dan nikmat. Di sini, Anda bisa memarkirkan kendaran kemudian memilih tempat makan yang kiranya cocok dengan selera Anda.

Berikut ini beberapa kuliner yang ada di Cikapundung yang biasa buka dari sore hingga tengah malam dan sebagian ada yang sampai dini hari:

1. Sate Padang Pak Datuk
Harga: Rp28.000 / porsi
Ada empat jenis sate: daging sapi bagian atas, jantung, lidah, dan usus. Satu porsinya 10 tusuk.

2. Ceker Mietoha
Harga: Rp25.000 - 35.000/ porsi
Menawarkan aneka olahan ceker dengan pilihan level pedas.

3. Cuanki Cikapundung
Harga: Rp15.000 / porsi

4. Cilok Mantan
Harga: Rp15.000 / porsi

5. Kuliner Khas Pandeglang Bu Sumi
Harga:
- Rp20.000 (ulen bakar cocol semur sapi)
- Rp17.000 (nasi bakar sate ayam)
- Rp21.000 (nasi bakar sate sapi)

6. Sop Kaki Oleh Gundul
Harga: Rp20.000 - 40.000 / porsi


7.  MC Durens
Aneka olahan duren, roti bakar, dan lainnya. Instagram MC Durens lihat di sini.

Info lainnya:
- Peta lokasi kawasan Cikapundung lihat di sini.
- Keindahan air mancur Cikapundung River Spot tonton di sini.

-----------

Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS