Rekreasi ke pantai dan menikmati indahnya panorama lautan merupakan sebuah perjalanan yang melelahkan bagi warga Bandung. Secara geografis, jarak Bandung dengan pantai terdekat, yaitu pantai selatan atau pantai utara Pulau Jawa relatif jauh. Jarak yang terbentang sebelum mencapai bibir pantai di Pangandaran misalnya, kurang lebih 220 kilometer.
Demikian pula ke pantai utara, perjalanan yang harus ditempuh cukup panjang dan menguras tenaga. Belum lagi keadaan lalu lintas di sepanjang jalur tersebut, tidaklah bisa disebut lancar-lancar saja. Apalagi bila perjalanan ditempuh pada musim liburan atau pada saat perayaan hari-hari besar keagamaan, lalu lintas yang semrawut bisa membuat para wisatawan stres selama perjalanan. Belum lagi besarnya biaya yang harus dikeluarkan hanya untuk menikmati indahnya sunset dan sunrise di pantai, seperti untuk transportasi, makan, dan akomodasi.
Petisi Pembuatan Pantai Buatan
Oleh karena itu, tak heran bila baru-baru ini muncul sebuah petisi yang menyentak perhatian publik dunia maya karena isinya meminta Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil untuk membuat pantai artifisial alias pantai buatan. Petisi yang dimuat di laman www.change.org ini ditulis Feby Lorentz pada 2 Januari 2016, atas nama Koalisi Masyarakat Kurang Piknik.
Petisi ini ternyata mendapat sambutan positif dan antusias dari para netizen. Jumlah orang yang menandatangani petisi ini sebagai bentuk dukungan dikabarkan sudah mendekati 7.000 orang. Jumlah itu tentu saja tidak main-main untuk sebuah petisi yang baru diluncurkan empat hari. Hal itu juga menggambarkan betapa warga Bandung sangat haus dengan wisata pantai.
Lalu, bagaimana dengan tanggapan orang nomor satu di Kota Bandung, Kang Emil mengenai usulan ini? Menurut Emil saat ditemui di Balai Kota Bandung, Senin (4/1/2016), kreativitas orang Bandung sangat luar biasa sehingga sering mengusulkan hal-hal yang aneh. Meski ia menyatakan permintaan itu nyeleneh, namun Emil tidak serta-merta menolaknya. Ia bahkan menyatakan akan mempertimbangkannya. Apalagi hal seperti itu sudah ada seperti di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Bahkan, imbuhnya, pantai buatan seperti itu juga sudah ada di Bandung, seperti di waterboom Kampung Gajah dan di The Trans Luxury Hotel di Bandung. Menurutnya, hal itu lebih pada kreasi artifisial.
Menunggu 100.00 Dukungan
Kalaupun ia harus membuat pantai buatan, Emil menyatakan daerah Gedebage sangat memungkinkan untuk itu karena memiliki bibir air yang panjang, sesuai dengan usulan yang tertuang dalam petisi itu. Nah, kalau Kang Emil menyatakan bisa mewujudkan pantai buatan itu dan jumlah pendukung petisi ini sudah mencapai 100.000 orang --Kang Emil pernah menyatakan akan memperjuangkan harapan warga yang jumlah pendukung petisinya mencapai 100.000 orang-- maka warga Kota Bandung dan sekitarnya siap-siap saja menjadi "anak pantai".
Di balik ide "nyeleneh" ini pun muncul pula tanggapan-tanggapan di masyarakat pengguna online. Dimana, ada yang lebih mengusulkan lebih baik Kang Emil lebih fokus dulu menggarap tata kota Bandung dibanding dengan pembuatan pantai buatan. Apalagi di musim penghujan ini, "pantai buatan" alias banjir cileuncang di beberapa titik jalan seputaran Bandung masih sering mengganggu kenyamanan kota ini. Rasanya tempat-tempat pakansi seperti taman-taman dan tempat lainnya yang dibangun di era Kang Emil, menurut mereka, sudah cukup mengakomodasi warga Bandung. Namun dibalik itu semua, akankah ide dan usulan pantai artifisial ini akan benar-benar terealisasi nantinya? Kita tunggu saja. Hingga tulisan ini dimuat (05/01/2016), petisi tersebut sudah ada yang menandatangani 8.252 pendukung.
Di balik ide "nyeleneh" ini pun muncul pula tanggapan-tanggapan di masyarakat pengguna online. Dimana, ada yang lebih mengusulkan lebih baik Kang Emil lebih fokus dulu menggarap tata kota Bandung dibanding dengan pembuatan pantai buatan. Apalagi di musim penghujan ini, "pantai buatan" alias banjir cileuncang di beberapa titik jalan seputaran Bandung masih sering mengganggu kenyamanan kota ini. Rasanya tempat-tempat pakansi seperti taman-taman dan tempat lainnya yang dibangun di era Kang Emil, menurut mereka, sudah cukup mengakomodasi warga Bandung. Namun dibalik itu semua, akankah ide dan usulan pantai artifisial ini akan benar-benar terealisasi nantinya? Kita tunggu saja. Hingga tulisan ini dimuat (05/01/2016), petisi tersebut sudah ada yang menandatangani 8.252 pendukung.
-----------
Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS