Menikmati Kelezatan Es Krim Moci dan Mochilok Buatan Bandung




Menu Mochilok Bandung

Inilah paduan antara makanan khas Sukabumi dengan paduan es krim. Anda bisa mencoba es krim mocu buatan Bandung. Melihat ukurannya, bentuk moci es krim itu memang agak lebih besar daripada moci tradisional khas Sukabumi. Namun, dengan taburan “bedak” tepung maizena di seluruh permukaannya tetap digunakan dalam es krim model baru ini. Kegunaan bedak itu untuk mencegah kue menjadi lengket satu sama lain.

Es krim yang disajikan dengan moci ini rasanya enak dengan sensasi paduan kenyal dan manis.  Di sini salah satu rasa andalannya adalah es krim rasa durian. Sementara itu, lima ragam rasa es krim lainnya, yaitu stroberi, cokelat, vanila, teh hijau, dan tiramisu. Adapun yang menjadi favorit pembeli es krim ini yaitu teh hijau, vanila, dan tiramisu. Adalah Bapak Harkat R. Senjaya yang meracik es krim moci ini dibantu oleh istrinya, Imas Suwartini, serta adiknya, Imanudin. Pembuatan es krim ini dilakukan di rumahnya di kawasan Sekeloa, Bandung.

Adapun inspirasi pembuatan es krim moci ini adalah kudapan moci Jepang. Namun, pada akhirnya moci sukabumi-lah yang cocok dijadikan paduan dengan es krim ini. Dalam proses pembuatannya, moci es krim dibekukan di freezer lemari es dengan suhu minus 25 derajat Celsius. Pada Juni 2012, kue itu mulai dipasarkan melalui Internet. Saat awal promosi, es krim moci ini dilakukan pengetesan pasar dengan promosi di media sosial. Alhamdulillah, usaha ini kemudia mendapat sambutan positif dari para penyuka makanan khas Kota Bandung. Maka, es krim moci ini kemudia dijual di enam cabang penjualan di pinggiran kota: Kopo, Antapani, Sarijadi, Ujung Berung, Jatinangor Sumedang, dan Cimahi.

Sementara untuk nama jualan yang dipakai yaitu Mochilok (moci dan cilok). Memang selain moci, mereka membuat cilok (Sunda: aci dicolok). Ini adalah jajanan lawas orang Sunda. Caranya, cilok ini di kukus lalu diberi saus barbekyu. Biasanya, para pembeli memesan cilok dulu, kemudian menikmati moci es krim. Hal itu dilakukan karena moci tak bisa langsung disantap. Setelah dikeluarkan dari lemari es, diperlukan waktu sekitar 10 menit agar moci yang beku melumer. Tandanya bisa dilihat dari luar kue. Begitu bedak moci seperti sirna dan luruh bersama uap es hingga kue menjadi terang berwarna merah, cokelat, hijau, dan biru, artinya kue itu sudah siap dinikmati.

Para penggemar es krim moci dan cilok ini kini berasa dari Jakarta, Yogyakarta, Ciamis, Garut, hingga Batam. Untuk jarak jauh hingga waktu perjalanan sampai 5 jam, moci es krim ditempatkan dalam kotak es sederhana yang terbuat dari styrofoam. Walau kotak itu tak menjaganya tetap beku, moci masih dingin sebelum dibekukan lagi di rumah. Sementara mengenadi harga, moci es krim dijual antara Rp 3.500 dan Rp 4.500 per buah. Adapun dua tusuk cilok harganya Rp 2.500.

-----------

Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS