Berkemah Sambil Wisata Penangkaran Rusa di Rancaupas, Ciwidey




Penangkaran Rusa Rancaupas Ciwidey

Kawasan wisata Ciwidey kerap menjadi favorit pengunjung untuk menikmati keindahan alam Bandung selatan tersebut. Ciwidey yang termasuk wilayah Kabupaten Bandung tersebut memang menyimpan pesona keindahan alam yang tak membuat bosan pengunjung. Paduan panorama alam perkebunan teh, kawah, danau, hingga danau memang menjadi daya tarik tersendiri.

Tak heran, Ciwidey selalu menjadi magnet bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Walaupun akses jalan ke Ciwidey kerap dihadang kemacetan saat musim liburan, namun pengunjung tetap berbondong-bondong ke tempat ini. Memang kondisi jalan di sini selain menanjak juga masih terbilang sempit. Tak jarang antrean panjang kendaraan mobil dan motor kerap menjadi pemandangan saat musim liburan atau long weekend. Dan inilah yang memang kerap banyak dikeluhkan wisatawan dan menuntut perhatian segera dari pemerintah setempat.

Bumi Perkemahan Rancaupas
Apalagi saat musim liburan sekolah, bus-bus rombongan wisata pelajar hilir mudik menghiasi jalanan ke Ciwidey. Bukan hanya itu, para pelajar yang ingin menikmati alam terbuka dan merasakan dinginnya hawa pegunungan Ciwidey biasa berkemah di Rancaupas. Untuk berkemah, pengunjung bisa membawa tenda sendiri atau menyewa. Termasuk juga di sini tersedia yang jualan kayu bakar untuk api unggun. Untuk makan, bisa masak sendiri atau ke warung-warung yang ada di sekitar lokasi perkemahan.

Terletak di ketinggian 1700 m dpl, Bumi Perkemahan Rancaupas memiliki kawasan keseluruhan seluas 215 ha. Suhu harian berkisar (18-23° C) menjadikan tempat ini sangat sejuk disiang hari dan dingin dimalam hari. Panorama alam berupa perbukitan hijau di sekitarnya, kawasan hutan yang sangat luas, berbagai jenis flora seperti puspa, jamuju, huru, kitambang, kihujan, hamirung, kurai, dan pasang. Di sini juga merupakan habitat berbagai jenis fauna setempat seperti burung tekukur, gagak, elang, surili, dan macan tutul.

Namun yang perlu diperhatikan, bagi yang berkemah hendaknya membawa pakaian tebal. Maklum saja udara di sini sangat dingin hingga bikin menggigil dan jika tidak digerakkan bikin anggota badan kaku. Kadang pula turun kabut gunung yang makin menambah dingin. Namun, jika ingin melenyapkan dingin bisa langsung nyebur ke kolam air panas yang ada di sekitaran sini.

Sesudahnya, hangatkan tubuh dengan meminum bandrek. Dari Rancaupas pun, kita bisa menjajal tempat wisata lain seperti Kawah Putih, Situ Patenggang, Pemandian Ciwalini dan Cimanggu, atau memotret keindahan alam Perkebunan Teh Rancabali. Apalagi sekarang di Ciwidey semakin banyak tempat wisata lainnya seperti Legok Kondang, Ciwidey Valley Resort, dan sebagainya.

Penangkaran Rusa Rancaupas
Tempat wisata yang kini lebih dikenal dengan Kampung Cai Rancaupas tersebut menyediakan arena camping ground, kolam renang, hingga wisata interaksi dengan rusa. Di tempat inilah habitat rusa-rusa yang sangat alami. Katanya, rusa-rusa tersebut dulunya didatangkan dari Kebun Binatang Ragunan, Jakarta. Beda halnya dengan memberi makan rusa seperti di Kebun Raya/Istana Bogor, di tempat konservasi fauna ini pengunjung berhadapan langsung dengan rusa tanpa terhalang pagar.

Bagi Anda yang bawa anak-anak, bisa mengenalkan mereka pada hewan khas Indonesia ini. Keseruan memberi makan rusa menjadi daya tarik tersendiri. Rusa-rusa tersebut biasa kumpul untuk makan pada pukul 2 siang. Sang pawang biasanya akan memanggil mereka dengan suara khasnya. Nah, saat rusa-rusa tersebut berkumpul, waktunya para pengunjung ikut serta memberi makan hewan tersebut.

Untuk pakan rusa bisa membeli sekantong wortel dengan harga Rp5000. Tak jarang para pengunjung menjadikan momen memberi makan rusa-rusa tersebut sebagai ajang selfie. Malah kadang juga dipakai untuk pemotretan pre-wedding. Jika bukan waktunya jam makan, rusa-rusa biasa bersembunyi di balik semak-semak.

Penangkaran rusa ini terbilang lama, dibangun sekitar tahun 1980 dan "angkatan pertama" ada 7 ekor rusa. Setelah ditangkarkan, rusa-rusa berkembang biak dan menjalani kehidupan yang alami. Adapun sebagian rusa ada yang dikirim ke Ciamis (1987) dan Cariu, Bogor (1993). Di area dengan luas 5 hektare ini, rusa-rusa masih satu kompleks dengan bumi perkemahan Rancaupas. Selain di sini, penangkaran rusa ada juga di Gunung Patuha, Gunung Tikukur, dan Gunung Cadas Panjang.

Kampung Cai Rancaupas
Desa Alam Endah, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung
Kontak: IG @ranca_upas

1. Karcis Tanda Masuk
- Masuk kawasan: Rp15.000
- Kemping/orang: Rp12.000
- Kolam renang/orang: Rp15.000
- Parkir roda 2: Rp2.000
- Parkir roda 4: Rp5.000
- Parkir bus/roda 6: Rp20.000

2. Karcis Wahana Outbond
- Flying fox: Rp15.000
- Elvis bridge: Rp15.000
- Burma V: Rp15.000
- Jembatan goyang: Rp15.000
- Bungie Trampolin: Rp15.000
- Paintball: Rp90.000
- Fungames: Rp75.000
- Sepeda gunung/jam: Rp10.000

3. Kemping dan Perlengkapan Kemah/Malam
- Booking area: Rp500.000
- Tenda peleton (kapasitas 40 orang): Rp600.000
- Tenda regu (kapasitas 20 orang): Rp350.000
- Tenda charly (kapasitas 2-3 orang): Rp150.000
- Tenda peleton (kapasitas 5-7 orang): Rp300.000
- Tenda roofi kaf (kapasitas 12 orang): Rp350.000
- Tenda vango kaf (kapasitas 10 orang): Rp350.000
- Tenda pesta/hari: Rp600.000
- Tenda panggung: Rp700.000
- Extra bed: Rp70.000
- Matras: Rp10.000
- Sleeping bag: Rp15.000
- Instalasi listrik: Rp600.000
- Genset: Rp800.000
- Sound system/7 jam: Rp1.000.000
- Electone: Rp2.500.000
- Petromak: Rp50.000
- Gag dome: Rp1.500.000

* Harga  bisa berubah sewaktu-waktu

-----------

Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS