Curug Eti, Keindahan Wisata Alam Tersembunyi di Kampung Walahir, Kec. Paseh, Kabupaten Bandung




Curug Eti Paseh Majalaya

Anda mencari tempat wisata alam yang antimainstream alias bukan itu-itu saja dan sedikit tantangan? Objek wisata Curug Eti mungkin bisa dijajal. Objek wisata alam berupa air terjun yang masih alami ini memang lokasinya berada di Bandung nyingcet alias di pinggiran Kabupaten Bandung. Curug ini berada di Kampung Walahir RT 04/RW 03 Desa Loa, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung. Jika Anda yang biasa berkendara ke arah Kamojang menuju Garut, pasti tak asing dengan daerah ini.

Pesona Keindahan Alam Curug Eti
Untuk ke tempat wisata ini memang butuh sedikit tantangan karena masih minimnya transportasi umum juga fasilitas yang ada di sana. Namun Anda dan teman-teman bisa menjajal menyambangi tempat ini dengan touring bareng pakai motor. Untuk aksesnya bisa dari arah Bojongsoang - Baleendah - Ciparay - Majalaya. Atau melalui jalur alternatif dari arah timur yakni dari Rancekek ke arah Paseh/Majalaya. Curug dengan nama unik ini kini mulai banyak disambangi para petualang alam untuk sekadar menikmati keindahan alam yang masih perawan atau untuk selfie semata.

Lebih mudahnya, saat di Paseh, Anda tinggal menggunakan GPS manual alias Gunakan Penduduk Sekitar. Silakan tanya-tanya saja kepada penduduk dimana lokasi Curug Eti. Mudahnya, lokasi Curug Eti sekitar 200 meter dari Jalan Raya Walahir, Kec. Paseh yang dekat dengan perbatasan Kabupaten Garut. Objek wisata  ini berada di hulu Sungai Baranangsiang (anak Sungai Citarum). Ketinggian air terjun ini sekitar 20 meteran.

Sampai di lokasi pun, pengunjung harus berjuang melewati 260 anak tangga dengan kemiringan turunan 45 derajat. Namun perjuangan Anda akan terbayar dengan melihat keindahan curug ini. Kawasan alam di Curug eta memang masih asri dimana pengunjung dapat merasakan dinginnya air yang jatuh di atas tebing plus paduan udara yang sejuk. Sementara di sekitar jatuhan air terjuna banyak batu-batu yang besar yang cocok buat selfie.

Mulai Ngehits di Kalangan Netizen
Curug ini sejak era 90-an biasa dijadikan tempat paniisan alias tempat bersantai warga setempat. Seiring waktu, kawasan wisata alam ini mulai banyak disambangi oleh wisatawan lokal, terutama saat akhir pekan. Pihak pemerintah desa dan masyarakat pun kini bahu membahu membenahi tempat wisata curug tersebut agar lebih nyaman dikunjungi. Tempat ini dilengkapi dengan gazebo/saung untuk rehat pengunjung, saung-saung penjual makanan, hingga musala kecil.

Lalu dari mana nama Curug Eti ini? Kata penduduk sekitar, asal muasalnya hanya celetukan semata yang kemudian jadilah sebutan nama curug ini. Konon, suatu hari ada penduduk bernama Eti yang mengajak rekan-rekannya untuk mengunjungi curug yang kala itu masih belum dikenal. Sepulang dari curug, akhirnya tercetuslah jika sang pengajak tersebut dinobatkan sebagai nama air terjun. Maka, jadilah nama Curug Eti populer sampai sekarang.

Info lainnya:
- Peta lokasi Kampung Walahir, Desa Loa, Kec. Paseh lihat di sini.
- Foto-foto di Curug Eti lihat di sini.
- Video keindahan Curug Eti tonton di sini.

-----------

Baca info-info wisatabdg.com lainnya di GOOGLE NEWS